Cara Menghilangkan Auto Update IDM – IDM atau kerap kali dikenal Internet Download Manager merupakan software pengunduh yang cukup popupler. IDM  memudahkan pengguna dalam mengunduh file karena dilengkapi extension pada setiap browser seperti: Chrome, Firefox dan lainnya.
menghilangkan update idm
Cara Menghilangkan Auto Update IDM

Salah satu cara menghilangkan auto update di IDM adalah dengan mematikan fitur check update. Notifikasi update ini biasanya berisi peringatan “fake serial number”. Bagi Anda pengguna IDM non-resmi pasti pernah mengalami hal tersebut. Untuk mematikan pengecekan update otomatis pada IDM, Anda dapat mengubah pengaturannya pada registry. Mengubah pengaturan pada regedit dapat mengatasi IDM yang meminta registrasi secara terus menerus.

Mematikan Auto Update Pada IDM Menggunakan Regedit

Cara  mematikan auto update IDM yang pertama adalah mengubah value pada regedit.

Kebetulan disini saya menggunakan windows 7 dalam tutorial kali ini. Tapi intinya sama saja dengan versi windows lainnya seperti windows xp, windows 8,  maupun windows 10.


  1. Buka Registry Editor dengan cara klik icon windows cari regedit lalu jalankan.
  2. Buka directori HKEY_CURRENT_USER. Pilih Software ,klik DownloadManager.
  3. Cari tulisan lstCheck, lalu double klik
  4. Ubah value lstCheck menjadi tahun yang lebih besar. Masukan saja 99 pada bagian tahun.

  5. Restart laptop atau komputer.

Mematikan Auto Update IDM dengan Merename File IDM

Cara ini terbilang ampuh dan mudah  untuk memblokir auto update IDM.  Simak tutorial berikut:


  1. Pastikan IDM sedang tidak dijalankan. Untuk memastikannya silahkan buka Task Manager lalu pada bagian process cari tulisan IDMan.exe. Pilih lalu End Process.
  2. Buka folder seperti biasa dengan directory C: Program Files > Internet Download Manager
  3. Cari file yang bernama IDMGrHlp.exe lalu rename menjadi idmhelp-old.exe. Jika Ada notifikasi peringatan klik Ok saja.
  4. Restart laptop atau komputer.


Berikut adalah 2 cara mengatasi munculnya notifikasi fake serial number pada laptop Anda. Cara diatas bisa Anda terapkan pada system operasi windows versi xp, windows 7, windows 8, windows 8.1, maupun windows 10.